Karya Cipta Rhoma Irama


rirama Rhoma Irama dengan Soneta Group-nya telah banyak mempersembahkan lagu-lagu bermutu untuk kita. Bahkan, sebelum lahir Soneta Group pada 13 Oktober 1970 pun, Rhoma Irama telah menyanyikan banyak lagu. Berdasarkan pengakuannya, Rhoma Irama telah menciptakan sekitar 685 buah lagu. Dari 685 lagu ciptaan Rhoma Irama tersebut, di sini hanya akan dipaparkan sebagian saja, karena keterbatasan pengetahuan penulis tentang lagu-lagu beliau.

Berikut ini adalah lagu-lagu yang dinyanyikan oleh Rhoma Irama, baik ketika sebelum maupun sesudah mendirikan Soneta Group yang terbagi ke dalam beberapa bagian, yaitu Album Soneta Group, Album Sound Track Film (STF), Album Lain, dan Album Non Melayu.

1. ALBUM RHOMA IRAMA DAN SONETA GROUP (VOLUME I – XVII)

Volume I (Begadang-Yukawi)

1. Begadang (Rhoma Irama)
2. Sengaja (Rhoma Irama)
3. Sampai pagi
4. Tung keripit
5. Cinta Pertama
6. Kampungan
7. Ya le le
8. Tak Tega
9. Sedingin salju
10. Sya la la

Inilah debut album Soneta Group bersama Yukawi yang melejitkan hits Begadang. Dengan lirik dan beat yang sederhana lagu Begadang menghantarkan Soneta Group bersama Pak Haji dan Elvy Sukaesih ke gerbang kesuksesan. Konon sebetulnya yang dijagokan adalah lagu Tung Keripit yang dinilai memiliki nilai lebih dari segi aransemen musik dan beat lagu. Lagu Begadang sempat pula direkam dan diedarkan oleh Remaco dengan artis Favourites Group pimpinan A. Riyanto. Pada tahun 80-an, Group Jazz Karimata (kalau tidak salah) pernah merekam lagu Begadang secara instrumental.

Album Begadang merupakan kaset Indonesia pertama yang menyelipkan lirik lagu pada sampul/cover kasetnya.

Volume II (Penasaran-Yukawi)

1. Penasaran
2. Kejam
3. Kelana 3
4. Asam Garam
5. Engkau
6. Kubawa
7. Gembala
8. Rujuk
9. Teman
10. Satu Antara Dua

Album ini melahirkan hits Penasaran. Lagu Teman sekilas sangat mirip dengan lagu Holiday-nya Bee Gees.

Volume III (Rupiah-Yukawi)

1. Rupiah
2. Birahi
3. Beku
4. Rambate Rata Hayo
5. Datang untuk Pergi
6. Dendam
7. Asal Sombong
8. Api dan Lautan
9. Hello-hello
10.Mengapa Merana

Album ini dirilis menjelang keberangkatan Pak Haji ke tanah suci. Cover kasetnya keren. Pak Haji dan Elvy S. berdiri sejajar bertumpu pada instrumen musik dengan busana merah menyala dan rambut yang dibiarkan tergerai.

Album ini menjadi puncak perseteruan antara Remaco dan Yukawi yang saling mengklaim mempunyai hak kontrak atas Pak Haji, Elvy dan Soneta. Bahkan saling perang iklan/somasi yang dimuat pada majalah Tempo. Album ini juga merupakan album terakhir Elvy S. bergabung dengan Soneta dan selanjutnya bersolo karir di bawah Remaco, seteru Yukawi. Lagu-lagu dalam album ini malah direkam dan diedarkan oleh Remaco dengan penyanyi Nanang Qosim (Qori’) dan mengganti judul lagu Rupiah menjadi Uang, Birahi menjadi Nafsu dan Hello-hello menjadi Apa Kabar. Remaco mengaku telah membeli lagu tersebut dari pihak Pak Haji. Pak Haji yang saat itu sedang berada di karantina Haji sama sekali tidak mengetahuinya. Belakangan diketahui ada kerabat Pak Haji yang menjual lagu tersebut kepada Remaco.

Semua lagu ciptaan Pak Haji kecuali lagu Beku yang diciptakan bersama Yeyet (ada yang tahu siapa dan di mana Yeyet ini sekarang?)
Lagu terakhir (Mengapa Merana) sepertinya tidak dibuat dan diiringi oleh Soneta karena terasa sekali atmosfernya beda dengan atmosfer musik Soneta.

Volume IV (Darah Muda-Yukawi)

1. Darah Muda (Rhoma Irama)
2. Apa Kabar (Rhoma Irama/Rita S.)
3. Kematian (Rhoma Irama)
4. Biduan (Rita S.)
5. Cuma Kamu (Rhoma Irama/Rita S.)
6. Awet Muda (Rhoma Irama)
7. Dilarang Melarang (Rhoma Irama/Rita S.)
8. Pria Idaman (Rita S.)
9. Api dan Lautan (Rhoma Irama)

Album ini adalah debut pertama Rita Sugiarto bergabung bersama Soneta. Album ini merupakan kaset pertama yang memberikan hadiah kepada pembelinya berupa sebuah poster yang berukuran sangat besar yang bergambar Pak Haji yang sudah tidak gondrong lagi sepulang ibadah haji dan Rita S. yang sedang melambaikan tangan.

Volume V (Musik-Yukawi)

1. Musik (Rhoma Irama)
2. Hitam (Rita S.)
3. Lapar (Rhoma Irama)
4. Joget (Rhoma Irama/Rita S.)
5. Masya Allah (Rhoma Irama)
6. Pasangan (Rita S.)
7. Kandungan (duet)
8. Nyanyian Setan (Rhoma Irama)
9. Kunang-kunang (Rita S.)

Album ini adalah album terakhir Herman (Bass) dan Kadir (gendang) bergabung dengan Soneta. Karena perbedaan prinsip keduanya mengundurkan diri usai sebuah pertunjukan tour show di Jawa Timur.

Herman dan Kadir kemudian membentuk OM. Sanita dengan penyanyi Teti Safari, kemudian sempat bergabung dalam OM. Mahkota bersama Elvy Sukaesih dan sempat pula bergabung dengan Tarantula-nya Camelia Malik dan Reynold Panggabean. Penampilan mereka bersama Tarantula bisa disaksikan pada film Colak-coleknya Camelia Malik.

Tahun 2003 Herman kembali bergabung menggantikan Alm. H. Popong yang saat itu sakit keras.

Volume VI (135.000.000-Yukawi)

1. 135.000.000
2. Ajojing (Duet)
3. Cup-cup (Rita S.)
4. Any
5. Lidah
6. Cinta Segitiga (Rita S.)
7. Pemarah
8. Bunga Surga (Duet)
9. Lukaku (Rita S.)

Posisi gendang pada album ini diisi oleh H. Afif, yang awalnya adalah musisi Rock Gafiyas dari Jawa Timur. Herman masih sempat mengisi bass untuk album ini.

Lagu 135.000.000 menjadi lagu favorit pilihan pemirsa yang diselenggarakan oleh Radio Puspen Hankam ABRI, sedangkan Rhoma Irama dan Rita S. meraih predikat penyanyi kesayangan pemirsa.

Lagu 135.000.000 adalah satu-satunya lagu di Indonesia yang judulnya berubah-ubah setiap tahun. Saya punya rekaman live Pak Haji menyanyikannya menjadi 165.000.000 pada pertunjukan Indonesia Musik Festival di Istora Senayan, menjadi 185.000.000 pada pertunjukan Semarak Dangdut di Ancol dan belakangan menjadi 200.000.000.

Volume VII (Santai-Naviri)

1. Santai
2. Keramat
3. Teman Biasa
4. Kekasih
5. Do mi sol
6. Bahasa Isyarat
7. Banyak Jalan ke Roma
8. Bercanda (Rita Sugiarto)

Pak Haji pada saat perilisan album ini menyebutnya sebagai funky dangdut. Indra Lesmana sangat suka lagu Santai yang menurutnya pada Majalah Mutiara tahun 1985 sebagai fusion. Group Band GIGI pernah membawakan lagu ini pada show-nya di Amerika. Kolaborasi yang apik untuk lagu santai terjadi saat acara Joged RCTI yang menampilkan kolaborasi Soneta dan DKSB-nya (alm.) Harry Rusli yang menggandeng penyanyi jazz, Shania untuk duet bersama Pak Haji. Kehebohan terjadi karena Harry Rusli membawa perabot makan mulai dari piring, sendok sampai meja keatas panggung. Slank-pun pernah membawakan lagu ini pada pertunjukan Slank dan Soneta di Sidoarjo. Di tangan Slank, lagu Santai jadi makin nge-rock dan sangat asyik dinikmati.

Volume VIII (Hak Azazi-Yukawi)

1. Hak Azazi
2. Cape (duet)
3. Buta
4. Mati Aku (Rita S.)
5. Ingkar
6. Percuma (Rita S.)
7. Kuraca
8. Ada Udang di Balik Batu (Duet)

Menurut saya inilah awal revolusi dangdut ala Soneta. Raungan gitar Pak Haji mulai dominan pada album ini. Sound Gitarnya sudah sangat mirip Ritchie Blackmore. Saya paling suka permainan melody Pak Haji pada lagu Buta dan Percuma. Sepertinya lagu Buta ini satu-satunya lagu yang menggambarkan perasaan seorang tunanetra benar-benar menyentuh. Pada lagu Ingkar, Pak Haji mencoba bergaya nge-rap pada beberapa bagian syairnya. Lagu Kuraca mengingatkan saya pada lagu Dendang Riang yang dibawakan Pak Haji tahun 70-an bersama OM. Purnama. Terobosan Pak Haji bersama SONETA di album ini benar-benar berhasil dan hebat.

Album ini sempat dilarang diiklankan di TVRI, bahkan mulai pada saat itu Rhoma dan Soneta benar-benar diharamkan masuk TVRI meskipun hanya lewat iklan. Alasan tertulisnya tidak pernah ada. Tetapi kemungkinan karena kemenangan PPP yang didukung Pak Haji atas Golkar di DKI Jakarta membuat merah muka para penguasa saat itu. Saya pernah membaca alasan yang sangat menggelikan yaitu karena dangdut dianggap bukan budaya nasional, bahkan menyuruh Pak Haji mengganti suara gendang dengan drum. Apakah musik Pop itu budaya Nasional, sehingga bisa bebas wara-wiri muncul di TVRI? Rhoma tetap tak bergeming, Soneta tetap eksis tanpa TVRI. Meskipun begitu Pak Haji sempat pula merilis Album Pop bertajuk Remaja dan Bulan dengan iringan Naviri Group.

Volume IX (Begadang II-Yukawi)

1. Begadang II
2. Bulan (Rita S.)
3. Terpaksa
4. Siapa (Rita S.)
5. Insya Allah
6. Tak Pernah (Rita S.)
7. Lelaki
8. Hayo (Duet)

Sepertinya album ini dibuat berbarengan dengan Volume VIII, karena pada Volume VIII sudah tercatat lagu Hayo pada urutan terakhir tetapi dicoret dengan tinta hitam. Album ini bergambar foto Pak Haji saat tampil live show.

Volume X (Sahabat-Yukawi)

1. Sahabat
2. Buaya (Rita S.)
3. Tersesat
4. Tak Sabar (Rita S.)
5. Takwa
6. Srigala Berbulu Domba (Rita S.)

Ternyata revolusi belum berakhir. Lewat Album ini Soneta kembali membuktikan keunggulannya dalam meramu musik Rock-Dangdut yang disebut Pak Haji sebagai Dynamic Dangdut. Perubahan terlihat jelas pada pukulan gendang H. Afif yang kini dilengkapi drum. Juga raungan Hammond dan Farfisa-nya H. Riswan pada lagu tersesat.

Album ini merupakan album volume terakhir Rita S. bergabung dengan SONETA, dan untuk selanjutnya ber-solo karir mendirikan Jackta Group bersama suaminya Jacky Zimah dan melambungkan hits Jacky.

Volume XI (Indonesia – Yukawi)

1. Indonesia (Rhoma Irama)
2. Sawan Kam Hina ((Rhoma Irama/Nandani)
3. Jangan Lagi (Nandani)
4. Takkan Lagi (Rhoma Irama)
5. Romantika (Rhoma Irama)

Album ini makin membuat merah telinga rezim korup Orde Baru. Korupsi dan kesenjangan sosial digarap habis-habisan pada lagu Indonesia. Sampai saat ini lagu Indonesia tetap aktual untuk dibawakan. “Yang kaya makin kaya… yang miskin makin miskin…” tetap terjadi sampai saat ini. Bisa dikatakan inilah lagu kritik sosial terbaik Pak Haji dan Soneta.

Untuk pertama kalinya album Soneta dimulai dengan sapaan Assalamualaykum kepada para penggemar. Album ini Pak Haji menggamit Nandani sebagai penyanyi tamu menggantikan Rita Sugiarto. Lagu Takkan Lagi diambil dari lagu film India yang berjudul sama yaitu Main Tulsi Tere Anggar Ki.

Untuk pertama kalinya pula side B diisi tetap dengan lagu-lagu Soneta setelah pada album-album sebelumnya Side B diisi oleh grup dangdut lain, seperti: Meggy Z, Ruston Nawawi, dll.

Volume XII (Renungan dalam Nada – Yukawi)

1. Setetes Air Hina (Rhoma Irama)
2. Sebujur Bangkai (Rhoma Irama)
3. Qur’an dan Koran (Rhoma Irama)
4. Citra Cinta (Rhoma Irama)
5. Adu Domba/Lari Pagi (Rhoma Irama)

Untuk pertama kalinya memakai judul album yang tidak ada dalam deretan lagu. Dibuka dengan intro musik layaknya pertunjukan panggung drama. Pada album ini terdengar sekali gaya pukulan gendang H. Afif yang sangat berbeda dengan pukulan gendang grup dangdut lainnya. Soneta makin ekspresif di album ini. Pemilihan judul album sangat sesuai dengan syair-syair lagu yang sangat sarat nilai dakwah.

Pada album ini ada beberapa bafian bass yang dimainkan oleh Lucy Angoman, bassist Soneta Girl karena kebetulan H. Popong cidera tangan.

Volume XIII (Emansipasi Wanita? – Soneta Record)

1. Emansipasi Wanita (Rhoma Irama)
2. Modern (Rhoma Irama)
3. Nasib Bunga (Noer Halimah)
4. Lagi-lagi Cinta (Rhoma Irama)
5. Nilai Sehat (Rhoma Irama)

Album ini merupakan album pertama yang diproduksi sendiri oleh Pak Haji di bawah label Soneta Record yang mengambil alih Yukawi karena sudah tidak aktif lagi. Album ini membawa pencerahan baru bagi musik Soneta. Pak Haji memasukkan Brass Section yang diisi oleh Dadi, Farid dan Yanto pada saxofone, alto sax dan trompet. Penyanyi wanitanya pun pendatang baru yang diperkenalkan langsung dalam album ini, yaitu Nur Halimah untuk membawakan lagu manis, Nasib Bunga.

Sayangnya album spektakuler ini harus terkena imbas peceraian Pak Haji dengan Ibu Veronica yang sempat membuat banyak penggemar kecewa, bahkan ada beberapa yang membakar koleksi kaset-kaset Sonetanya (tapi akhirnya pada nyesel tuh!).

Album ini sangat kaya dalam aransemen musik dan kuat dalam syair lagu-lagunya. Pak Haji mengangkat tema Emansipasi yang belum pernah diangkat oleh musisi Indonesia sampai saat ini. Saya paling suka syair lagu Nilai Sehat, maknanya dalam sekali. Album ini sempat dirilis ulang tetapi dengan mengangkat lagu Modern sebagai judul utamanya.

Pada kaset 17 lagu Soundtrack film Rhoma Irama keluaran Naviri lagu Modern sempat diganti syairnya yaitu pada syair :

1. ” Mari membangun…ngun Negara… ra
Dengan landasan…. san Agama” diganti menjadi:
” Mari membangun…ngun Negara…ra
Mari amalkan…kan Agama”

2. ” Memakai jilbab rapi sopan dan beradab diganti menjadi:
Dan berbusana rapi sopan dan beradab…

Volume XIV (Judi-Maa Record)

1. Judi (Rhoma Irama)
2. Dasi dan Gincu (Rhoma Irama/Riza Umami)
3. Penyakit cinta (Riza Umami)
4. Hatimu-hatiku (Rhoma Irama/Riza Umami)
5. Roda Kehidupan
6. Harga Diri (Rhoma Irama)

Album ini adalah pecahan album soundtrack film Nada-nada Rindu yang keseluruhan berisi 8 lagu dan mungkin atas perhitungan bisnis dibagi menjadi dua album. Sejatinya album ini hanya berisi 2 lagu yang bukan soundtrack film yaitu Penyakit Cinta dan Harga Diri. Untuk album ini Pak Haji kembali menggamit Riza Umami pada vokal pendamping. Memang secara power suara Riza Umami lebih kuat dibanding Nur Halimah yang sangat cocok untuk lagu-lagu slow/lembut.

Lagu Judi menjadi titik awal kemunculan kembali Soneta di TVRI setelah dicekal selama 11 tahun, sejak tahun 1977. Lagu Judi muncul pertama kali di TVRI pada tanggal 8 Mei 1988 pada acara Kamera Ria.

Pada film Nada-nada Rindu syair lagu Judi tidak sama dengan yang dibawakan dalam kaset yaitu:

Kaset :

Apapun nama dan bentuk judi….semuanya perbuatan keji
Apapun nama dan bentuk judi….jangan dilakukan dan jauhi

Film:

Kalau orang sudah gila judi….uang belanja pun di kebiri
Kalau orang sudah gila judi….tak punya uang bisa mencuri

Volume XV (Gali Lobang Tutup Lobang – Msc Record)

1. Gali Lobang Tutup Lobang (Rhoma Irama)
2. Ibu Kota (Rhoma Irama)
3. 1001 macam (Rhoma Irama)
4. Tergila-gila (Noer Halimah)
5. Masa depan (Rhoma Irama)

Walaupun sudah boleh muncul lagi di TV, tetapi album ini tidak pernah dipromosikan di tv, oleh karena itu tidak ada video klip album ini.

Album ini merupakan album terakhir bagi H. Wempy (rhythm guitar), salah seorang anggota awal Soneta yang mengundurkan diri dan kemudian membentuk OM. Rohata yang sempat melambungkan nama Ayu Soraya lewat album Cinta Berpayung Bulan. Selanjutnya posisi rhythm guitar diisi oleh Lukman.

Volume XVI (Bujangan – Msc Record)

1. Bujangan (Rhoma Irama)
2. Terserah Kita (Rhoma Irama)
3. Janji Itu Hutang (Noer Halimah)
4. Pesta Pasti Berakhir
5. Bencana (Rhoma Irama)

Album ini boleh dikatakan sebagai mini album, karena side A dan side B hanya berisi 5 lagu tersebut (3 di side A dan 2 di side B). Untuk promosi di tv ditampilkan lagu Bujangan yang di-shoot di Studio Soneta Record.

Lagu Pesta Pasti Berakhir sempat dipromosikan pada acara Titian Muhibah kerjsama TVRI dan RTM Malaysia. Cover album bergambar close-up wajah Pak Haji tanpa guitarnya.

Inilah album terakhir Rhoma Irama dan Soneta yang berisi sedikitnya 5 lagu baru, karena selanjutnya dan sampai saat ini Pak Haji hanya merilis album-album single yang hanya berisi 1 lagu baru dan selebihnya lagu-lagu yang sudah pernah dirilis sebelumnya.

B. ALBUM SOUND TRACK FILM

A. STF Badai di Awal Bahagia

1. Adu Domba (Rhoma Irama)
2. Badai di Awal Bahagia (Instrumentalia)
3. Badai Fitnah (Rhoma Irama)
4. Tangan-tangan Hitam (Rita Sugiarto)
5. Yun Diayun (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
6. Hak Azasi (Rhoma Irama)

B. STF Begadang

1. Begadang I (Rhoma Irama)
2. Begadang II (Rhoma Irama)
3. Ku Sayang Padamu (Rhoma Irama)
4. Narapidana (Rhoma Irama)

C. STF Berkelana I

1. Kelana II (Rhoma Irama)
2. Pedih (Rhoma Irama)
3. Syahdu (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
4. Terpaksa (Rhoma Irama)

D. STF Berkelana II

1. Nasibku (Rhoma Irama)
2. Banyak Jalan Menuju Ke Roma (Rhoma Irama)
3. Jatuh Cinta (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
4. Pantun Cinta (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
5. Perjuangan dan Doa (Rhoma Irama)
6. Manusia Tiada Sama (Rita Sugiarto)
7. Piano (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)

E. STF Bunga Desa

1. Sumbangan (Rhoma Irama)
2. Primadona Desa (Rhoma Irama)
3. Terkesima (Rhoma Irama/Noer Halimah)
4. Bismillah (Rhoma Irama/Noer Halimah)
5. Raib (Rhoma Irama)
6. Terpesona (Rhoma Irama/Noer Halimah)

F. STF Camelia

1. Camelia II (Rhoma Irama)
2. Fatamorgana (Rita Sugiarto)
3. Tak Terduga (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
4. Boleh Saja (Rhoma Irama)
5. Habis Gelap Terbitlah Terang (Rhoma Irama)

G. STF Cinta Kembar

1. Cinta Kembar (Rhoma Irama)
2. Generasi Muda (Rhoma Irama)
3. Bunga Sedap Malam (Veronica)
4. Nista di Depan Mata (Deddy Irama)
5. Melodi Asmara (Deddy Irama/Riza Umami)
6. Isyarat Cinta (Herry Irama/Riza Umami)
7. Dendam (Herry Irama)

H. STF Cinta Segi Tiga

1. Cinta Segi Tiga (Rhoma Irama)
2. Buta (Rhoma Irama)
3. Tak Dapat Tidur (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
4. Lain Kepala Lain Hati (Rhoma Irama)
5. Lima (Rhoma Irama)
6. Siapa yang Punya (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)

I. STF Darah Muda

1. Berdendang (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
2. Darah Muda (Rhoma Irama)
3. Darah Muda Remix (Rhoma Irama)
4. Kerinduan (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
5. Perjalanan (Instrumentalia)

J. STF Gitar Tua

1. Derita (Rhoma Irama)
2. Gitar Tua (Rhoma Irama)
3. Do Mi Sol (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
4. Janji (Rita Sugiarto)
5. Kiamat (Rhoma Irama)
6. Santai (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)

K. STF Jaka Swara

1. Bulan Bintang (Rhoma Irama)
2. Derita di Atas Derita (Noer Halimah)
3. Kawula Muda (Rhoma Irama)
4. Pantun Pinuntun (Rhoma Irama)
5. Pertemuan (Rhoma Irama/Noer Halimah)

L. STF Kemilau Cinta di Langit Jingga

1. Stop (Rhoma Irama)
2. Dawai Asmara (Rhoma Irama/Noer Halimah)
3. Tabir Kepalsuan (Rhoma Irama)
4. Bahtera Cinta (Rhoma Irama/Noer Halimah)
5. Matahariku (Noer Halimah)
6. Persaingan (Rhoma Irama)

M. STF Melodi Cinta

1. Hari Berbangkit (Rhoma Irama)
2. Malam Terakhir (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
3. Melodi Cinta (Rhoma Irama)
4. Orang Asing (Rita Sugiarto)
5. Rambate Rata Hayo (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
6.Sayang (Rhoma Irama)

N. STF Menggapai Matahari I

1. Aneh Tapi Nyata (Rhoma Irama/Noer Halimah)
2. Bebas (Rhoma Irama)
3. Buah Duri Neraka (Rhoma Irama)
4. Cinta di Balik Jeruji (Noer Halimah)
5. Kegagalan Cinta (Rhoma Irama)
6. Segalanya Bagiku (NN)
7. Dag Dig Dug (Rhoma Irama/Noer Halimah)
8. Modern (Rhoma Irama)

O. STF Menggapai Matahari II

1. Menggapai Matahari (Rhoma Irama/Riza Umami)
2. Pembaharuan (Rhoma Irama)
3. Seni (Rhoma Irama)
4. Suara Gendang(Rhoma Irama/Riza Umami)
5. Andai (Riza Umami)

P. STF Nada dan Dakwah

1. Buta Tuli (Rhoma Irama)
2. Perbedaan(Rhoma Irama)
3. Anastana (Rhoma Irama)
4. Jaga Diri (Rhoma Irama)

Q. STF Nada-nada Rindu

1. Dasi dan Gincu (Rhoma Irama/Riza Umami)
2. Deritamu Deritaku (Rhoma Irama/Riza Umami)
3. Hatimu Hatiku (Rhoma Irama/Riza Umami)
4. Judi (Rhoma Irama)
5. Jera (Riza Umami)
6. Me Ra dan Yu (Rhoma Irama/Riza Umami)
7. Roda Kehidupan (Rhoma Irama)
8. Zulfikar (Rhoma Irama)

R. STF Penasaran

1. Penasaran (Rhoma Irama)
2. Cuma Kamu (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
3. Ani (Rhoma Irama)

S. STF Pengabdian

1. Derita di Balik Tawa (Rhoma Irama)
2. Mama (Rhoma Irama)
3. Pengabdian (Rhoma Irama)
4. Puing-puing (Rhoma Irama/Noer Halimah)

T. STF Pengorbanan

1. Lari Pagi (Rhoma Irama)
2. Antara Teman dan Kekasih (Riza Umami)
3. Aduhai (Rhoma Irama/Riza Umami)
4. Pengorbanan (Rhoma Irama)
5. Bimbang (Rhoma Irama)

U. STF Perjuangan dan Doa

1. Ghibah (Rhoma Irama)
2. Haram (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
3. Kerudung Putih (Rhoma Irama)
4. Menunggu (Rhoma Irama/Rita Sugiarto)
5. Nafsu Serakah (Rhoma Irama)
6. Yatim Piatu (Rhoma Irama/Debby Rhoma Irama)

V. STF Raja Dangdut

1. Bunga Surga (Rhoma Irama/Ida Royani)
2. Laa Illaha Illallah (Rhoma Irama)
3. Malapetaka (Rhoma Irama)
4. Mengapa (Ida Royani)
5. Rhoma Irama & Ida (Rhoma Irama/Ida Royani)

W. STF Satria Bergitar

1. Misteri Cinta (Rhoma Irama)
2. Bersatulah (Rhoma Irama)
3. Pesona (Noer Halimah)
4. Musafir (Rhoma Irama)

X. STF Tabir Biru

1. Salehah (Rhoma Irama)
2. Kehilangan (Rhoma Irama)
3. Suratan (Rhoma Irama/Riza Umami)
4.Setan Pasti Kalah (Rhoma Irama)

C. ALBUM LAIN

1. Lagu-Lagu LCLD I 1979 (Lomba Cipta Lagu Dangdut)

1. Tiada Berdaya (Rhoma Irama)
2. Cinta Putih (Rhoma Irama)
3. Bangkitlah (Rhoma Irama)
4. Bara Cinta (Rita Sugiarto)
5. Bisnis (Rhoma Irama)
6. Kemarau (Rhoma Irama)
7. Cemburu Buta (Rita Sugiarto)
8. Keruntuhan Cinta (Rhoma Irama)
9. Surga di Telapak Kaki Ibu (Rita Sugiarto)

2. Lagu-Lagu LCLD II 1985 (Lomba Cipta Lagu Dangdut)

1. Anak yang Malang (Rhoma Irama)
2. Kesesatan (Rhoma Irama)
3. Keranda Cinta (Noer Halimah)
4. Lagu Buat Kawan (Rhoma Irama)G. Album Tak Diketahui

rhomai1

47 comments on “Karya Cipta Rhoma Irama

    • Sebagian besar lagu tersebut ada di blog sidorajo, tepatnya di alamat: download-lagu-dangdut-rhoma-irama.html, bisa juga cari di http://www.mp3oz.com, tinggal ketik judul lagu yg diinginkan di di kotak search. Ada juga situs yg memuat semua lagu LCLD 1985 tapi saya lupa copy html-nya. Besok kalau ketemu tak kabari deh. Tapi search aja dulu di google lalu ikuti link-nya. InsyaAllah ketemu. Saya sudah menemukan lagu-lagunya yang sangat langka, yang bahkan judulnya aja gak tahu dan hanya ingat penggalan syairnya. Cobain deh!

  1. ass…

    Kang kalo punya koleksi yang ini mohon dikirim ke e-mail saya ya.

    Satu Antara Dua
    Engkau
    Kuraca
    Cape
    Cinta Abadi
    Beku
    Asal Sombong
    Sampai pagi
    Kampungan
    Gembala
    Dendam
    Api dan Lautan
    Pemarah
    Ajojing
    Tak Pernah
    Tak Sabar
    Janji Itu Hutang
    Raib
    Boleh Saja
    Dendam (Herry Irama)
    Andai (Riza Umami)
    1. Anak yang Malang (Rhoma Irama)
    2. Kesesatan (Rhoma Irama)
    3. Keranda Cinta (Noer Halimah)
    4. Lagu Buat Kawan (Rhoma Irama)

    terima kasih sebelumnya.

  2. ass
    aq ngefens bangat, ma bang haji
    ouia umur aq baru 14 thn
    kalau menurut tmn2 aq
    kt’a aq tuh jadul
    kt’a jaman skrng masih ada aja yg sk dangdut
    tp aq g mau nanggepin omong itu semua
    menurut aq dangdut adlh musik nomor 1 di indonesia
    ouia bang haji aq pny pcr
    pcr aq juga ngfens bangat ma bang haji
    sampai di sini dulu yah!!!!
    ass.wr.wb

  3. aku juga ngefan Pak Haji neh….musik soneta yg khas sdh spt menjadi bagian hidupku….
    kini umurku 35 tahun…tiap aku denger lagu2 lama pak haji aku terbayang masa kecilku yg tak bisa kujelaskan dg kata….ada rasa rindu , syahdu pokoknya nyampur jadi satu….kadang sampai menitik air mata….

    TERIMA KASIH BUAT YG NULIS BLOG INI

  4. datang aje kerumahnye di jalan bangka raya biasenye klo lebaran rumahnya open house bawa aja biscuit kaleng gede pasti bang haji bilang sungguh terlalu hehe bawa buah dia paling suka segala macemnye

  5. aq ngfans banget ma bang haji, apalagi ma lagu-lagu dakwahny. rasanya nyentuh hati bengat,

    aq sering diejek tman2 aq karena suka ma dangdut, tapi aq cuek ja. toh aq suka lagu dangdut g ngerendahin aq,

  6. ass.wr.wb. bang haji, saya penggemar serta siap menjaga kelestarian dangdut sampai kapanpun jua agar tetap menjadi bagian budaya bangsa kita, saya ingin mudah-mudahan bang haji, punya sound system yang lama-lama untuk dihibah sedikit aja untuk latihan saya dengan teman2 agar lebih meningkatkan kemampuan saya dan rekan2 menjadi pemain musik dangut yang selama ini saya geluti dengan teman2.
    Insya Allah Bang Haji diberi Umur Panjang serta sehat selalu dalam lidungan ALLAH SWT Amin……wass. wr wb.

  7. setelah ada perseteruan antara rhoma irama dgn elvuy sukaesih pd tahun 1974 yukawi dibubarkan untuk volume IV brsama Rita S yukawi di ganti dgn Naviri. Mksh.

  8. Terima kasih, artikel yang saya tulis ternyata ada yang memposting di blog… Maaf artikel di atas ada yg salah, yg benar Volume I-XVI, bukannya XVII. Tolong diperbaiki! Punya saya sudah. Salam Rhomaniax!

  9. Ass…Wr…Wb.

    Terima kasih tak terhingga atas tersedianya Blog ini, karena sangat-sangat membantu sekali bagi para pengagum sekaligus penggemar berat Bang Haji termasuk saya dalam menggali informasi tentang perjalanan dak’wah Bang Haji melalui musik dangdut, namun aku masih penasaran tentang profil personel Soneta yang sekarang ini, karena ada beberapa personel yang diganti (Basis)…..

    Wassalam…….

  10. mas Yudi, kita musti berbelasungkawa dan turut berduka, penyanyi dangdut satu persatu telah meniggalkan kita, dipanggil Allah swt, dari personel soneta, H popong dan H Tamborin (pesonil soneta), Meggy Z, Ellya Khadam, kita harus selalu berdos semoga Rhoma dan semua personil serta penyanyi dangdut lama selalu diberi kesehatan oleh Allah Amien.

    Admin
    Iya bettul mas Thofa, mudah2an itu semua tidak mengurangi semangat kita untuk terus memajukan musik dangdut, ,,
    Amin Yaa rabbal alamin… mudah2an Do’a mas dan kita semua dikabulkan Allah Amin..

  11. marilah kita mendoakan selalu dangdut2 yg lama clasic terutama cip.H.Rhoma Irama & Sonetanya semoga ada generasi penerusnya,..sekarang saya prihatin dengan dangdut sekarang sudah mulai pudar nilai seni dangdutnya,yang ada hanya goyang nya yg selalu di tonjolkan bukan seni nya,…semoga para penyuka dangdut goyang dapat mengembalikan citra dangdut yang lama,..

  12. Assalammualaikum wr. wbr
    saya penggemar berat bang haji, tapi kali ini saya ingin membuktikan bahwasannya kalau bang haji Rhoma Irama itu benar2 sosial dalam bidang menegakan agama Islam khusunya, di komplek saya pada saat ini sedang membanguan mushalla namun dana terbengkalai karena dana yang ada tidak mencukupi utk melanjutkan pembangunan tersebut, dengan kerendahan hati saya mohon bantuan bang haji agar bisa memberikan sumbangannya untuk melanjutkan pembangunan tersebut

    sebelumnya kami ucapkan terima kasih
    wasalam

    Pngurus Mushalla Ataubah
    Tabing Banda Gadang Padang ( Sumbar )

  13. Kalau saja Negara mau mempromosikan lagu lagu Bang Raden Haji Oma Irama (RHOMA IRAMA) ini sebagai ikon kebesaran musik Indonesia, niscaya merah putih akan berkibar di setiap sudut kota kota besar dunia. Tidak perlu ada promosi wisata yang menghamburkan banyak dana dan emmbuka pintu korpsi mengorbankan kepentingan rakyatnya.

  14. Asssalamualaikum bang haji? aku penggemar beratmu loooh? mulai zaman masa kecilku sampai aku sudah tua ini? kalau bisa gabung/duet lagi dooong sama Noerhalimah? soalnya aku kangen banget sama suaranya noerhalimah? usaha apa ya Mbak noerhalimah sekarang? nyanyi lagi doong Mbaaak?

    ttd
    Ardy
    (penggemar berat)

  15. aku pengen banget lagu jdulnya Tega dari Riza Umami, sairnya begini nih…
    “kasih dengarlah….memang sudah terbiasa aku menderita……

  16. Aq sangat bersyukur dengan lagu2 bang rhoma yang bertema dakwah, karena dapat meningkatkan iman dan taqwa kalo kita bener2 memahami dan merenungkannya…

  17. Mantap bang yudi..karya legendaris bang haji emang harus dilestarikan sampai kapanpun.
    Tapi info lagu Mandul & Sekuntum Mawar Merah kok belum ada ya?

  18. Ping-balik: Karya Cipta Rhoma Irama « Radheika[dot]Com

  19. kalo bapak tau seneng pastinya, beliau punya kaset Rhoma Irama dari berbagai album. ada juga yang pop
    dari dalam kandungan mungkin aku denger nih lagu2 bang Rhoma.
    mantab nih site
    salam dangdut bang Yudi (admin)

  20. assalamualaikum ww.kepada bang haji rhoma irama.saya m.ilham nursalam akbar(syamsudin.m).mohon keiklasan dan keridhoannya serta ridho allah.saya mohon bantuan modal untuk buka uasaha warung.karena sya sekarang hanya seorang tukang ojek.jadi untuk melanjut kan hidup ini terasa berat.saya hanya butu dana RP 25 juta.berkenan kiranya bang haji untuk membantu saya. Insyaallah.berkat uluran tangan bang haji dan ridho allah.kehidupan ini bisa terselamatkan. Dari himpitan ekonomi yg sulit. HP saya 081281890377.terima kasih.assalamualaikum. Amin.

  21. saya sampai merinding baca tulisan kang Yudi ini , sungguh sebuah tulisan yg sangat membuat memori saya kembali ke era tahun 70 ,80 dan 90 an , sangat lengkap kap ,walau ada sedikit kekurangan info , tapi ok lah , saya tambahin ya dikit kang , th 1984 an kalo salah , bang haji mengeluarkan album duet paling di tunggu tunggu pengemar soneta seluruh indonesia , yaitu kapan duet Rhoma – Elvie terwujud , dengan ijn ALLAH akhir nya terlaksana juga album khusus duet Rhoma – Elvie hadir setelah hampir 10 thn ,( marahan ,itu gosip di kalangan penggemar soneta lho ) dengan berisi lagu Mera dan yu , dasi dan gincu , jera , hati mu hati ku , kalo kaga salah , rencana ada film nya yg akan di bintangi Rhoma – Elvie untuk merayakan kembali nya duet raja dan ratu dangdut indonesia ini , judul nya pun sudah di pilh oleh sang produser yaitu NADA NADA RINDU , tapi kembali ada sedikit masalah salah paham antara sang produser film dengan manager Elvie yaitu suaminya elvie sendiri , jadi pas film itu sudah mau di mulai sutting nya elvie sukaesih tidak datang ke lokasi walau sudah di kontak oleh crew film , akhirnya pihak film dan rhoma kelabakan , karena tokoh dan peran di film itu khusus di ciptakan rhoma hanya buat Elve sukaesih , nah singkat cerita dari pada film itu batal di produksi , maka rhoma irama minta tolong sama CAMELIA MALIK untuk menggantkan peran elvie di film itu , nah masalah belum selesai karena vokal camela malik yg (maaf ) jelek untul level soneta dan kaga cocok bawain lagu lagu di sountrack di film itu , kembali bang haji minta tolong sama Rizza umami untuk mengisi ulang lagu lagu di film itu , alasan nya vokal rizza ummi sangat mendekati vokal elvie , walau secara kwalitas masih jauh dengan vokal sang ratu dangdut itu , jadi bukan karena vokal nya noer halimah lemah powernya , kang yudi !! tapi bang haji mau nya biar ada sedkit kemiripan vokal aja , nah jadi lucu waktu film itu edar dan sukses secara komersil , nama camelia malik kan lagi booming sebagai penyanyi dangdut om tarantula , tapi kenapa kaga ngisi suara asli di flm itu ehehhehe…,sekarang tahu kan jawabannya !! terima kasih ya , maaf kalo saya salah kang !

  22. assalamu alaikum wr.wb
    kpan saya bsa bertemu lngsung bersama H.RHOMA IRAMA,sya sgat fans am beliu,
    slam rindu dri burhanudin di kalsel(batulicin/tanah bumbu)

  23. Ping-balik: Persamaan Rhoma, Iwan Fals, dan Presiden SBY | Thamzil Thahir

  24. pak haji memang tiada duanya dalam mengaransemen nada” indah. makanya lagu beliau termasuk lagu” abadi tidak asal”an dan murahan kayak dangdut masa kini. luar biaza…!

  25. setiap kali melihat film -film nya bang ha ji kok hati ini terasa haru apalagi dalam film pengabdian,tepatnya dalam adegan ketika orang-orang kampung mendatangi kediaman bang haji yang saat itu sudah menjadi pengembala sapi,dan bang haji memang sudah bertekad meninggalkan hingar bingarnya dunia musik demi perhatiannya kepada sang istri yang telah lama tercampakkan karena sibuk dalam jadwal shownya,ketika bang haji keluar dari rumah dan menyaksikan kerumunan orang2 kampung diluar pagar peternakan sapi2nya,…..terbayang kembali saat dirinya diatas panggung menyanyi dan di elu2kan penggemarnya…….
    bang haji……..mantap deh filmnya,sungguh bermutu dan syarat pesan moral……dan aku sungguh sangat suka dan kangen akan film2nya

  26. Saya suka sekali lagunya apa lagi lagu duet . dengan bunda rita sugiarto . Contohnya seperti
    1 berdendang
    2 kerinduan
    3 cuma kamu
    4 santai
    5 pantu cinta
    sayapun sangat fens sekali dengan bunda rita sugiarto saya pun sangat suka sekali dengan lagu beliau.

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.